Bagi orang Indonesia Singapura
adalah surganya belanja. Memang pemerintah Singapura sepertinya berupaya keras menarik
pembeli luar negeri dengan mengadakan berbagai event seperti Singapore Great
sale. Konon selain lengkap dan update koleksi barang-barang di Singapura
tergolong murah. Saya bilang “konon” karena saya buta dengan tetek bengek
perbelanjaan. Bukan anti belanja, saya masih normal dengan suka belanja tetapi dengan
era pasar bebas dan belanja on line ini apa kita masih harus bepergian jauh
untuk belanja. Selama di singapura saya pergi ke 3 tempat belanja, yang katanya
tempat belanja wajib dikunjungi :
1. Orchard road :
Orchard road |
Orchard road yang menjadi jantung
kota (Negara) seharusnya terlihat super macet, ternyata tidak. Lalu lintas
disini memang padat, tetapi sangat teratur. Saya tak melihat orang – orang
berkendara kesetanan disini, lalu lintasnya sangat-sangat ramah, jauh dari kata
brutal seperti di Idnonesia. Tak hanya lalu lintasnya yang super tertib, tetapi
juga orangnya. Di sepanjang jalan ini orang – orang merokok hanya di spot-spot
tertentu saja (biasanya disekitar tong sampah). Pedestriannya bersih, hijau,
(mengingat kondisi pedestrian di Indonesia) membuat orang yang berjalan disana
laksana berjalan di karpet merah.
Tempat unik lain di Orchad road adalah
tempat itu masih menyimpan “sudut tuanya”. Sebuah kampung dengan bentuk model
bangunan kuno (tapi tak kumuh) masih berdiri di tengah deretan bangunan
jangkung nan modern
"Kampung tua" di tengah Orchard road |
2. Little India,
Sesuai namanya tempat ini seakan
menjadi, miniature India (kayak yang pernah ke India saja hehehehe). Begitu
menginjakkan kaki disana, kita sudah disuguhi aroma rempah-rempah & bau bunga
yang menjadi khas India. Di kiri kanan jalan akan kita jumpai deretan penjual
bunga, rempah, makanan, cd, dvd film India, dengan alunan music India membahana
dari masing- masing toko, mirip seperti apa yang saya lihat di film India.Eh walau
padat tetapi tempat ini terlihat minus keruwetan.
Little India |
Tempat belanja? Salah satu
iconnya adalah Mustafa center, disini dijualberbagai aksesoris, perhiasan, baju
hingga makanan, kondisinya mirip miniatur tanah abang, tetapi dengan konsep
swalayan. Tempat ini cocok untuk membeli oleh-oleh makanan Kita bisa mendapat
harga coklat bermerk lebih murah hingga 40% dari outlet di mall – mall. Jangan
takut kehabisan dolar singapura, di pintu masuk Mustafa center terdapat ATM,
hingga money changer.
Di luar Mustafa center saya
menemukan toko yang mengklaim dirinya sebagai toko paling murah seSingapura,
tetapi rasanya untuk beli aksesoris, kaos, dan lain-lain. Lebih murah di China
town.
3. China town
Captain Haddock & Tintin |
Mendengar kata “Chinatown”, kami
mengharapkan berjumpa sebuah pagoda kuno, ternyata kami malah menemukan Kuil
Hindu seperti di Little India. Disini saya berjumpa dengan gadis India
berjilbab berkain sari tercantik yang pernah saya lihat dan cukup menyesal
tidak punya keberani untuk menyapa. hiks. Di China town terdapat sebuah
toko wajib dikunjung, (*lupa namanya) disini dijual semua komik, film dan
berbagai pernak-pernik Tintin (apakah ada toko sejenis di Idonesia?)
Ada yang mau oleh-oleh dari toko ini? |
Selain Ketiga tempat tersebut,
tempat belanja murah meriah katanya juga ada di Kampung Bugis, sayangnya kaki
dan usia sudah tidak bisa diajak kompromi.
Selain 3 tempat itu, tempat favorit saya untuk belanja justru ada di
Ikea. Ikea ini sebuah toko, kalo di indonesia seperti Ace hardware, menjual
berbagai perabotan dan pernak-pernik rumah dengan desain yang sangat unik, dan
harga yang masuk akal (karena produknya didesain di Eropa & dibuat di
China, Vietnam, & Indonesia). Di pintu masuk kita disuguhi berbagai desain
interior rumah kecil, memberikan inspirasi awal kita untuk berbelanja. Konon Ikea
akan membuka oultenya di Indonesia 2014 nanti.
Seperti di Indonesia, terdapat
pajak (PPN) 10% setiap barang yang kita beli. Pajak ini dikenakan untuk orang
singapura, bukan orang asing. Jadi jika anda belanja, perhatikan struk anda,
dan anda bisa mengklaim dan mendapatkan uang pajak anda kembali. Bagaimana
caranya? Ada banyak brosur yang menjelaskan tersebut di terminal kedatangan
Changi. Beberapa tempat belanja menyediakan tempat klaim uang kembali, seperti
di Mustafa center, dan di tempat keberangkatan Bandara Changi. Tetapi saya
tidak melihatnya di China town, bahkan saat belanja di China town saya
tidakmendapat struk untuk bisa saya klaimkan.
Dan yang terakhir, walau dapat "barang murah" di Singapura, anda jangan cepat berpuas hati dulu karena bagitu sampai Bandara di Indonesia, Petugas Bea cukai sudah siap memeriksa barang bawaan anda, dan mengenakan pajak tambahan!
Ringkasnya :
1. Belanja barang bermerk, ke
Orchad
2. Belanja yang lebih murah atau
belanja oleh-oleh makanan ke Mustafa center,
3. Belanja barang-barang KW 2
atau belanja oleh-oleh aksesoris & kaos : ke China town
4. Belanja pernak-pernik bagus
dan murah ke Ikea.
Selamat berbelanja.
nice artikel jd bisa belanja terus...
BalasHapuspengen dehhhh
BalasHapus
BalasHapusSingapore Travel
makasih